You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Sistem E-Budgeting Sempat Ditolak di 2014
.
photo Yopie Oscar - Beritajakarta.id

Sistem E-Budgeting Sempat Ditolak di 2014

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengaku penerapan sistem e-budgeting pada tahun 2014 sempat ditolak. Beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) tidak mau mengisi sistem yang telah disiapkan.

Kami mau bikin e-budgeting 2014, mereka menolak. Nggak mau isi mereka. Kami ganti, Pak Jokowi langsung ganti Kepala Dinas Pendidikan yang agak mencurigakan itu

"Kami mau bikin e-budgeting 2014, mereka menolak. Nggak mau isi mereka. Kami ganti, Pak Jokowi langsung ganti Kepala Dinas Pendidikan yang agak mencurigakan itu," ujar Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (4/2).

Basuki menggaku menempatkan Kepala Dinas Pendidikan yang baru, yakni Lasro Marbun. Dia bertugas untuk memotong anggaran yang dinilai tidak sesuai dan pemborosan.

Basuki Bongkar Kasus UPS Besok

"Kami ganti kepala dinas yang tugasnya memotong anggaran. Lalu dilaporkanlah, Pak Lasro waktu itu memotong Rp 3 triliun lebih anggaran yang nggak guna," ucapnya.

Karena e-budgeting ditolak, pihaknya mencari cara lain untuk mengamankan anggaran. Salah satu caranya yakni menggunci anggaran dalam Kebijakan Umum APBD-Prioritas Palfon Anggaran Sementara (KUA-PPAS).

"Kami pikir sudah aman, sampai 2015, BPKP masih bilang ini ada siluman," katanya.

Bahkan, Basuki juga mengganti Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) agar tidak ada lagi anggaran siluman. Namun tetap sama muncul pengadaan UPS hingga Rp 6 miliar. Dirinya mengaku kaget dengan munculnya anggaran tersebut.

"Itu saya baca, saya kaget, saya tulis pemahaman nenek lu. Ada UPS Rp 6 miliar, kok gila amat beli UPS, kenapa nggak beli genset saya bilang," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4278 personNurito
  2. DPRD Dukung Jakarta Jadi Kota Perfilman

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1835 personFakhrizal Fakhri
  3. Kebakaran di Bawah Kolong Tol Wiyoto Wiyono Berhasil Dipadamkan

    access_time16-04-2025 remove_red_eye1695 personAnita Karyati
  4. Pemprov DKI Pastikan Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU Transparan dan Bebas KKN

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1629 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Langkah Pemprov Gunakan Truk Sampah Listrik Diapresiasi

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1613 personFakhrizal Fakhri

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik